Masa Pandemi, Wabup Safin Dorong Produktifitas Pangan
PATI, BERITAPATI.COM
Wakil Bupati Pati Saiful Arifin menyampaikan bahwa pihaknya merasa tepat ketika memberikan pengarahan kepada Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertan) Kabupaten Pati di tengah pandemi saat ini.
Hal ini disampaikan Saiful Arifin usai memberikan pengarahan di Kantor Dispertan Pati, Selasa (2 Juni 2020).
“Sebab Dispertan ini merupakan pihak yang menjaga pangan bagi kita. Pangan di Kabupaten Pati produksinya cukup baik di tengah pandemi seperti ini. Mulai dari beras, unggas, kambing, sapi dan seterusnya,” terangnya.
Menurut Wabup, hal ini perlu didorong terus. Jangan sampai dengan adanya pandemi seperti saat ini malah tidak berproduksi. Hal itu tentu dapat membahayakan.
“Terlebih penduduk Indonesia ini butuh tangan – tangan terampil dan khususnya hasil pertanian dari Kabupaten Pati,” ujar Safin.
Ia merasa, adanya was – was dan kekhawatiran dari pihak – pihak yang bergerak di sektor pertanian maupun peternakan untuk beraktivitas produktif. Meskipun saat ini, pemerintah tengah menyiapkan kondisi “New Normal” agar ekonomi tidak terganggu.
“Memang kita harus melakukan aktivitas dengan cara – cara baru, dengan cara disiplin kesehatan. Yaitu wajib memakai masker, kemudian cuci tangan. Dan hal utama adalah jaga jarak. Kita jaga Anda, Anda jaga kita”, urai Wabup.
Sedangkan menanggapi 23 ribu pengangguran di Kabupaten Pati yang akan dialihkan dalam bidang pertanian, Safin menegaskan bahwa hal tersebut tidak mudah. Dan baru sekadar wacana.
“Jadi 23 ribu tersebut merupakan orang – orang yang kemarin mudik dari kota. Yang mana mereka tidak dapat kembali lagi, tidak memiliki skill kemampuan serta mungkin di kota telah di PHK, itu kan mereka perlu kita kuatkan. Di satu sisi kita punya investor yang masuk, mereka pun bisa masuk. Dan apa yang kita punya saat ini adalah pertanian dan peternakan,” terang Safin.
Untuk itu, lanjutnya, Dispertan perlu memberikan semangat bagi para warga yang saat ini kehilangan pekerjaan. Bahwa sektor pertanian maupun peternakan inilah yang perlu dikuatkan agar dapat membuka lapangan pekerjaan.
(BP/ prk/ hms).