dok Humas Polres Pati |
Beritapati.com – Tayu, Selasa (26/09/2017) pagi, SMAN 1 Tayu dibobol maling, sejumlah alat musik berharga mahal hilang dalam kejadian tersebut, diantaranya keybord, gitar, bass, alat gamelan, dan efek gitar. Tak hanya itu, peralatan tukang milik sekolah juga raib. Akibat pencurian tersebut, pihak sekolah mengalami kerugian hingga Rp 25 juta.
“Modus operandi yang dilakukan, pelaku masuk lewat tembok belakang sekolah. Setelah itu, pelaku memasuki gudang penyimpan alat-alat musik dengan mencongkel jendela,” ujar Kapolres Pati AKBP Maulana Hamdan melalui Kapolsek Tayu, AKP Sayadi dalam rilis resmi portal tribratanewspolrespati.com.
Kronologi kejadian berawal pada pukul 07.00 WIB, saat itu tukang kayu hendak meneruskan pekerjaannya untuk membuat meja dan kursi, sesuai permintaan sekolah. Ketika mencari peralatan pertukangan ternyata tidak ada di tempatnya.
“Curiga, saksi lalu melaporkan kehilangannya kepada pihak sekolah. Setelah pihak sekolah mengecek, ternyata tidak hanya alat tukang yang hilang. Tetapi, termasuk sarana dan prasarana sekolah juga banyak yang hilang,” ungkapnya.
Pihak sekolah yang mengetahui hal tersebut lantas melaporkan ke Polsek Tayu. Selanjutnya Petugas Polisi melakukan penyelidikan setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kejadian dan memintai keterangan para saksi. (respati)