Dimakamkan di Sukolilo, Sunan Prawoto Ternyata Raja Terakhir Kesultanan Demak
BeritaPati.Com – Sukolilo, Peringatan Ke-42 Haul Sunan Prawoto alias Kanjeng Pangeran Haryo Raden Bagus Hadi Mu’min dihadiri ribuan orang, di Lapangan Balai Desa Prawoto, Kecamatan Sukolilo dan jalan di sekitarnya, Rabu (11 Maret 2020).
Mereka berkerumun untuk menyaksikan berbagai atraksi seni-budaya yang digelar dalam rangka Haul tersebut.
Sunan Prawoto merupakan raja terakhir Kesultanan Demak, generasi keempat setelah Raden Patah, Pati Unus, dan Sultan Trenggono. Ia dimakamkan di Desa Prawoto, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati.
Haul Sunan Prawoto diperingati dengan gelaran kirab lurup dan kirab ikan lengkur, serta dimeriahkan pula dengan kirab kebudayaan.
Lurup ialah kain penutup/kelambu makam Sunan Prawoto. Setahun sekali, yakni pada peringatan haul, kelambu tersebut diganti.
Adapun ikan lengkur merupakan ikan gabus yang dibuat melingkar dan dibakar. Ini merupakan tradisi masyarakat setempat sebagai wujud rasa syukur.
Sementara itu, dalam kirab budaya, kesenian yang ditampilkan antara lain barongan, jaranan, dan marching band. Ada pula arak-arakan ogoh-ogoh. Total terdapat 53 kelompok peserta pawai.
Bupati Pati Haryanto dan keluarga Keraton Surakarta Hadiningrat juga hadir dalam kegiatan ini. Pada kesempatan kali ini, keluarga keraton antara lain diwakili oleh Kanjeng Pangeran Haryo Sangkoyo Mangunkusumo.
Bupati Pati Haryanto menyampaikan, peringatan Haul Sunan Prawoto dari tahun ke tahun semakin berkembang dan kian semarak.
Menurut Bupati, tidak berlebihan jika masyarakat secara swadaya mengeluarkan tenaga, materi, dan dukungan moril demi penyelenggaraan kirab.
“Sebab, Sunan Prawoto merupakan sosok leluhur yang telah berjasa dalam kemajuan bangsa dan kehidupan beragama,” ujarnya.
Bupati mengatakan, tanpa jasa leluhur, masyarakat setempat tidak akan bisa menikmati keadaan sekarang. Oleh karena itu, ia mengajak masyarakat Desa Prawoto dan masyarakat Pati secara umum untuk mewujudkan rasa terima kasih pada Sunan Prawoto.
“Caranya ialah dengan guyub-rukun meneruskan pembangunan,” pesan Bupati.
Haryanto berharap, melalui peringatan ini, masyarakat mendapatkan berkah dari Allah melalui karomah Sunan Prawoto.
“Semoga Allah melimpahkan ridha-Nya dan memberi keberkahan pada masyarakat Pati yang sebentar lagi akan panen raya,” tandas Bupati. (bp/ Prokompim)